JATIMPLUS.COM – Pertamina Hulu Energi Offshore South East Sumatra (PHE OSES) meraih penghargaan di bidang dekarbonisasi dalam ajang yang digelar di Jakarta. Penghargaan ini diberikan atas keberhasilan perusahaan menurunkan emisi Gas Rumah Kaca secara konsisten melalui berbagai program efisiensi energi di seluruh wilayah operasi migasnya.
Dalam capaian tersebut, PHE OSES berhasil menurunkan emisi karbon hingga 400.924 ton ekuivalen karbondioksida. Angka ini menjadikan PHE OSES sebagai kontributor terbesar pengurangan emisi di lingkungan Pertamina Subholding Upstream hingga saat ini. Capaian tersebut merupakan hasil implementasi sejumlah program strategis yang dijalankan secara disiplin dan berkelanjutan oleh manajemen dan seluruh pekerja.
Advertisement
Salah satu langkah utama yang dilakukan adalah inovasi optimalisasi operasi Gas Turbine Generator (GTG) di seluruh area kerja perusahaan. Upaya efisiensi energi ini tidak hanya berdampak pada penurunan emisi, tetapi juga menghasilkan penghematan biaya operasi dan pemeliharaan yang mencapai Rp442 miliar dalam satu tahun berjalan.
Selain itu, PHE OSES juga berhasil meningkatkan volume penjualan gas, yang turut berkontribusi dalam menjaga pasokan energi nasional. Informasi mengenai capaian kinerja dan penghargaan tersebut disampaikan pada Jumat (19/12/2025).
“Keberhasilan ini merupakan hasil kolaborasi lintas fungsi, mulai dari pekerja lapangan hingga manajemen. Manajemen memberikan arahan strategis, dukungan pendanaan, serta penguatan kebijakan energi. Tim teknis menjalankan eksekusi inovasi di lapangan dengan disiplin operasi dan komitmen penuh terhadap keselamatan dan keandalan,” ujar Manager Power & Gas Pabelokan Island PHE OSES, Rosihan Anwar.
Advertisement
Manajemen perusahaan menilai penghargaan yang diterima pada akhir November lalu menjadi dorongan untuk terus memperkuat budaya inovasi internal. PHE OSES menegaskan komitmennya untuk mendukung agenda pemerintah menuju nol emisi karbon melalui pengelolaan energi yang lebih efisien dan berkelanjutan.
“Penghargaan ini bukan hanya bentuk apresiasi, tetapi juga motivasi bagi seluruh insan PHE OSES untuk terus memperkuat budaya inovasi, efisiensi energi, dan operasi yang lebih ramah lingkungan. PHE OSES berkomitmen mendukung agenda nasional menuju Net Zero Emission 2060 melalui pengelolaan energi yang semakin cerdas, efisien, dan berkelanjutan,” kata General Manager PHE OSES, Antonius Dwi Arinto.
Ke depan, unit operasi PHE OSES akan menerapkan digitalisasi pemantauan konsumsi energi sebagai strategi mempertahankan kinerja positif perusahaan, serta merencanakan ekspansi proyek pemulihan gas suar ke sejumlah lapangan minyak lain secara bertahap. (EQU)
