JATIMPLUS.COM – Ketika sebagian bantuan berhenti pada seremoni penyerahan, keluarga besar J99 Corp memilih langkah berbeda dengan turun langsung ke titik-titik pengungsian banjir di Sumatra. Aksi kemanusiaan ini menjadi kelanjutan dari gerakan Glowtong Royong yang menggandeng BAZNAS, dengan total bantuan senilai Rp1 miliar untuk masyarakat terdampak banjir di Aceh, Sumatra Utara, dan wilayah sekitarnya.
Pasangan pengusaha sekaligus founder J99 Corp, Gilang Widya Pramana atau Juragan 99 dan Shandy Purnamasari, bertolak langsung ke Sumatra bersama tim J99 Foundation, para mitra, serta sejumlah brand ambassador J99 Corp. Kehadiran mereka tidak hanya untuk menyalurkan bantuan, tetapi memastikan bantuan benar-benar sampai dan dirasakan langsung oleh para pengungsi.
“Bismillah, dengan niat baik kami tidak bisa berdiam diri. Tersayat hati kami melihat dan mendengar kabar bahwa saudara-saudara kita di Aceh dan Sumatra lainnya masih kesulitan akibat dampak banjir. Tenaga kami masih ada, rasanya sia-sia jika tidak turun langsung membantu,” ujar Gilang.
Shandy menambahkan, kondisi di lapangan mendorong seluruh tim untuk bergerak bersama. Akses yang terputus membuat kebutuhan pokok dan makanan bergizi sulit diperoleh. “Beruntungnya, niat kami didukung semangat tim Glowtong Royong, J99 People, para seller MS GLOW, hingga teman-teman brand ambassador yang mau ikut dan berbuat nyata di sana,” katanya.
Bersama BAZNAS, rombongan J99 Corp bergerak menembus wilayah terdampak dari Sumatra Utara hingga Aceh Tamiang. Turut hadir sejumlah brand ambassador J99 Corp seperti Tarra Budiman, Dimas Ekky, dan King Abdi. Melihat besarnya kebutuhan harian warga, Gilang, Shandy, dan tim kembali mengambil inisiatif dengan membeli bahan pokok tambahan langsung di lapangan dan menyalurkannya secara langsung kepada pengungsi agar tidak terkendala proses distribusi yang panjang.
Kondisi di Aceh Tamiang disebut masih memprihatinkan. Warga mengalami kesulitan air bersih, listrik, obat-obatan, selimut, bahan makanan, hingga pakaian. Banyak keluarga kehilangan anggota keluarganya akibat hanyut atau sakit. Brand ambassador J99 Corp, Tarra Budiman, mengaku tergerak melihat kondisi tersebut.
“Keadaan di Aceh Tamiang tidak baik-baik saja. Saya senang bisa terlibat dalam aksi kemanusiaan J99 Corp. Setelah berbincang dengan para pengungsi, ternyata yang paling dibutuhkan bukan hanya bantuan fisik, tetapi kepedulian dan rasa kebersamaan agar mereka tetap tegar dan punya optimisme untuk bangkit,” ujar Tarra.
Selain menyalurkan bantuan logistik, J99 Corp bersama BAZNAS juga membuka dapur umum yang berlokasi di pengungsian Tani Merdeka Masjid Al-Amin, Aceh Tamiang. Dapur umum ini menjadi pusat aktivitas Glowtong Royong. King Abdi bersama rombongan J99 Corp turun langsung memasak untuk para pengungsi, memastikan warga mendapatkan makanan hangat dan bergizi di tengah situasi darurat.
Kepala Bidang Pendistribusian dan Pendayagunaan BAZNAS (BAZIS) DKI Jakarta, Muhamad Nurminto, mengapresiasi keterlibatan langsung J99 Corp dalam penanganan bencana banjir di Aceh, Sumatra Barat, dan Sumatra Utara. Menurutnya, peran mitra donatur sangat menentukan percepatan pemulihan masyarakat terdampak.
“Kami siaga sejak awal bencana. Kehadiran mitra seperti J99 Corp sangat berpengaruh terhadap kelangsungan dan percepatan pemulihan masyarakat. Semangat dan kesungguhan Pak Gilang, Bu Shandy, dan tim J99 menambah motivasi kami agar bantuan benar-benar tepat sasaran dan manfaatnya dirasakan langsung oleh korban,” kata Nurminto.
Di sela-sela penyaluran bantuan, Gilang dan Shandy bersama tim juga menyempatkan diri berbincang dengan para pengungsi, mendengarkan keluh kesah, dan memberi penguatan moral. Rombongan turut menyambangi pengungsian di Pondok Pesantren Fajrusalam yang dihuni 56 kepala keluarga atau sekitar 170 jiwa warga Desa Minanggini, Aceh Tamiang.
“Bagi kami, bantuan bukan hanya dikirim. Bantuan harus dirasakan dan tepat sasaran. Terima kasih untuk semua pihak yang mendukung. Semoga niat baik ini membawa manfaat,” ujar Gilang.
Shandy menegaskan, Glowtong Royong merupakan gerakan berbasis kepedulian dan empati. “Hari ini kami melihat langsung bagaimana cahaya kebaikan hadir ketika semua bergerak bersama. Mungkin ini langkah kecil dan belum menghapus seluruh duka, tetapi semoga bisa mengetuk hati lebih banyak pihak agar Aceh dan Sumatra segera pulih,” katanya.
Aksi lanjutan J99 Corp ini menegaskan bahwa kepedulian tidak berhenti pada penyerahan bantuan secara formal, tetapi diwujudkan melalui kehadiran langsung, kerja nyata, dan langkah-langkah yang menyentuh kebutuhan serta hati masyarakat terdampak. (CWR)
